BANDUNG, DISDIK JABAR – Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat (Jabar) menyerahkan Perjanjian Kontrak Kerja dan Surat Keputusan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) Guru SMA/SMK/SLB Tahun 2021 Tahap 1 di SMKN 2 Bandung, Selasa (17/5/2022). Penyerahan dilakukan secara simbolis kepada 6 guru P3K.
Kadisdik Jabar, Dedi Supandi menjelaskan, jumlah P3K yang menerima SK di tahap satu sebanyak 5.776 guru. “Yang tahap kedua masih berjalan, sedang diproses BKN. Sedangkan tahap ketiga masih menunggu waktu ujian yang diselenggarakan oleh pemerintah pusat,” jelasnya.
Ia menambahkan, total keseluruhan formasi P3K guru di Jabar berjumlah 16.097. Jumlah tersebut menjadikan Jabar sebagai provinsi dengan kuota P3K tertinggi di Indonesia. “Prestasi tersebut tak lepas dari dukungan Gubenur Jabar. Beliau sangat mendukung terjadinya perubahan (penambahan kuota) ini,” tuturnya.
Gubenur Jabar, Ridwan Kamil pun mengucapkan selamat kepada seluruh guru yang telah mendapatkan kontrak kerja sebagai P3K. “Saya ucapkan selamat kepada guru-guru yang sudah mengabdi sekian lama, sekarang mendapatkan takdir yang menenangkan,” ucapnya.
Ia pun mengapresiasi guru-guru yang telah mengabdi puluhan tahun.
Salah satu guru yang mendapatkan SK P3K, Rizky Safari Rakhmat mengaku sangat bahagia dan bersyukur karena para guru honorer telah diangkat menjadi P3K. “Ini akan meningkatkan kesejahteraan kami. Dengan ini, semoga guru-guru semakin meningkatkan kompetensinya untuk menghasilkan pendidikan yang berkualitas dan memajukan pendidikan di Jabar,” ungkap guru SMAN 9 Bandung tersebut.
Guru matematika ini pun mengapresiasi Pemprov Jabar yang telah mendukung dan mengawal proses seleksi P3K, mulai tahap awal hingga pelantikan. “Semoga Pemprov Jabar terus menjadi yang terbaik dan terbanyak (P3K gurunya),” pungkasnya.***
Sumber : https://disdik.jabarprov.go.id/#/informasi/berita/education/detail/5776-guru-terima-sk-p3k