Alocasia plumbea nigra memiliki helai daun berbentuk perisai, tepi helai daun beringgit dan berwarna hijau. Helai daun bagian atas berwarna hijau tua dan permukaannya licin serta mengkilat sedangkan bagian bawah berwarna hijau muda dengan permukaan licin. Tulang daun utama berwarna coklat kemerahan, pola susunan tulang daunnya menyirip dan pola percabangannya berhenti sebelum mencapai tepi daun. Bentuk ujung helai daunnya tajam dan pangkalnya berlekuk, sifat daging daunnya seperti kertas. Tangkai daun bagian ujung berwarna coklat kemerahan sedangkan bagian tengah dan pangkal berwarna coklat kehitaman. Tangkai daunnya berbentuk silinder dengan
ujung pipih dan menebal pada pangkalnya. Pelepah yang berwarna coklat kehitaman pada bagian ujung, tengah pangkal dan tepi. Batang bulat dengan permukaan batang licin dan berwarna kecoklatan. Alocasia plumbea dapat dimanfaatkan sebagai tanaman hias.
Kingdom | Plantae |
Divisi | Spermatophyta |
Sub Divisi | Angiospermae |
Kelas | Monocotyledoneae |
Ordo | Alismatales |
Famili | Araceae |
Genus | Alocasia |
Spesies | Alocasia plumbea var.nigra K.Koch.ex van Houtte |
Nama umum | Sente ungu |
Berkhasiat sebagai anti radang, sumber vitamin E yang sangat baik, memiliki kadar vitamin C yang tinggi, sumber karbohidrat sederhana, menyeimbangkan kolesterol, dan mengandung antioksidan kuat