Monstera Deliciosa

Monstera merupakan tumbuhan berbatang keras dari famili Araceae (suku talas-talasan). Spesies ini memiliki pola hidup memanjat dan menjuntai (liana). Tumbuhan yang dikenal dengan nama ilmiah Monstera deliciosa ini berasal dari bioma beriklim tropis basah yang tersebar mulai dari Meksiko (Veracruz, Oaxaca, Chiapas) hingga Guatemala. Dalam bahasa Inggris tumbuhan ini dikenal dengan sebutan tarovine. Nama ilmiah Monstera deliciosa diperkenalkan oleh Frederik Michael Liebmann pada tahun 1849.

Klasifikasi Ilmiah

Julukan khusus deliciosa berarti “lezat”, mengacu pada buah yang dapat dimakan. Genus Monstera dinamai dari kata Latin yang berarti “mengerikan” atau “tidak normal”, dan mengacu pada daun yang tidak biasa dengan lubang alami yang dimiliki anggota genus tersebut.

Nama populernya sebagai tanaman hias “tanaman keju Swiss”, atau hanya “tanaman keju”, umumnya disebutkan merujuk pada “mata” atau lubang yang berkembang pada daunnya mirip dengan lubang pada beberapa jenis keju Swiss seperti keju Emmental .

Nama-nama umum lainnya termasuk delicious monster , fruit salad plant , fruit salad tree (mengacu pada buahnya yang dapat dimakan, yang rasanya mirip dengan salad buah), ceriman ( Trinidad ),  ojal ( Venezuela ),  hojadillo ( Kolombia ), monster fruit , monsterio delicio , monstereo , Mexican breadfruit , windowleaf, balazo dan Penglai banana . Nama-nama dalam bahasa Spanyol ( costilla de Adán ), Portugis ( costela-de-adão ), dan Prancis ( plante gruyère ) merujuk pada perubahan daun dari utuh menjadi berfenestrasi , membandingkannya dalam dua kasus pertama dengan tulang rusuk Adam dan yang ketiga dengan keju gruyère yang berlubang . Di Meksiko, tanaman ini kadang-kadang disebut sebagai piñanona . Di wilayah pesisir Sisilia , terutama Palermo , disebut zampa di leone (kaki singa).

Sumber : https://en.wikipedia.org/wiki/Monstera_deliciosa, https://plantamor.com/species/profile/monstera/deliciosa#gsc.tab=0